Wednesday, January 15, 2020

Ranting NU Sumber Merah, Menggelar Musyawarah Reorganisasi Kepengurusan



foto: Musyawarah Anggota PRNU Sumber-Merah 15/1/2020

Sudah menjadi agenda besar MWCNU Kepuhteluk bahwa dalam bulan Januari-Februari 2020, semua Pengurus Ranting NU di wilayah MWC NU Kepuhteluk Melaksanakan Musyawarah Ranting untuk memilih kembali kepengurusan yang baru.
Musyawarah Ranting NU Sumber Waru - Tanah Merah (Sumber Merah) menggelar rapat anggota untuk memilih kembali Pengurus Syuriah dan Tanfidziyah Ranting NU Sumber Merah Desa Peromaan masa khidmat 2020-2025. Musyawarah ini dilaksanakan di Masjid Sumber Waru Desa Peromaan, Rabu malam Kamis (15/01/2020).
Dalam musyawarah yang diagendakan malam hari itu dihadiri oleh Wakil Rois Kyai Yahya Am, Wakil Ketua Tanfidziyah MWC NU Kepuhteluk Ust. Herman Susilo, S.Pd.I, Wakil Sekretaris MWC NU Kepuhteluk Ust. Ahmadi, S.Pd, Pengurus Ranting NU Sumber Merah, sesepuh NU Sumber Merah, dan seluruh masyarakat dusun Sumber Waru Desa Peromaan. Begitu dibuka, agenda utama berupa musyawarah yang dipimpin oleh Ust. Herman Susilo yaitu Laporan Pertanggungjawaban PRNU Sumber Merah yang di sampaikan oleh Ust. Abdul Wahed, yang mana inti laporannya bahwa kegiatan PRNU Sumber-Merah meskipun tertatih-tatih masih bisa melaksanakan kegiatan rutin yang berjalan selama dua bulan yaitu pembacaan yasin tiap malam jum'at dan kegiatan sholat jenzah, dan alhamdulillah laporan keuangannya pun masih memberikan sisa saldo sekitar Rp. 1.005.000, serta seluruh pertanggungjawabannya diterima tanpa sanggahan dari semua perserta musyawarah.
Selanjutnya untuk memilih Rais dan Ketua Tanfidziyah. Mekanisme tata cara pemilihan dijelaskan oleh Ust. Herman Susilo.
Setelah dilakukan musyawarah Mufakat, Ust. Ahmad Masi terpilih sebagai Rois Syuriah Ranting NU Sumber Merah. Sementara ust. Nur Asim terpilih sebagai Ketua Tanfidziyah setelah mendapatkan suara terbanyak dari para peserta rapat yang memiliki hak suara.
Sesepuh NU Desa Peromaan  “Para sesepuh pada masanya dulu sudah berjuang untuk membesarkan NU di Desa Peromaan. Maka dari itu agar kepengurusan tidak terhenti, maka kita harus melakukan regenerasi kepengurusan NU. Jangan sampai anak cucu kita tidak mengenal NU. Kita harus merawat NU agar tidak terkena pengaruh faham-faham baru selain NU.”

Lebih lanjut Ust. Herman Susilo, S.Pd.I mengucapkan terima kasih kepada pengurus Ranting NU Sumber Merah masa khidmat 2015-2020.
Beliau menyampaikan pesan bahwa dengan menjadi pengurus NU maka kita telah menyambungkan sanad harokah atau sanad perjuangan dengan para pendiri Nahdlatul Ulama. Semoga keberkahan hidup kita dalam merawat NU.
Adapun Susunan Pengurus Ranting Sumber Merah masa Khidmat 2020-2025
Syuriyah
Rais                     : Ust. A. Masi
Wakil Rais          :  Ust. Abdul Aziz

Katib                   : Moh. Bahri, S.Pd.I
Wakil Katib        : Sutiono

A'wan                 : Ust. Zainuddin
                           : Ust. Abdul Wahed
                           : Ust. Aksin
                           : Ust. Hatmin

Tanfidziyah
Ketua                 : Ust. Nur Asim
Wakil ketua       : Ust. Halidi

Sekretaris          : Hawipi
Wakil Sekretaris : Muhlis

Bendahara         : Ust. Imamuddin
Wakil                 : Jumaidi
..................................................................

SHARE THIS

Facebook Comment

3 comments: