www.mwcnukepuhteluk.com - Diponggo - Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Kepuhteluk baru saja kelar melaksanakan Konferensi wakil cabang ke IV di Desa Diponggo dengan Terpilih Rais Syuriyah Drs. KH. Abdul Kafil Kamsidi dan Ketua K. Fauzi Usman, S.Pd.
Beliau berdua bersama tim formatur dan med formatur segera melengkapi pengurus MWC NU Kepuhteluk masa Khidmat 2024-2029. Dalam susunan pengurus baru ada keterwakilan dari semua Ranting di wilayah kerja MWC NU Kepuhteluk, bahkan para Kepala Desa juga menyatakan siap untuk bersama-sama khidmat di NU. Pengurus Lama Baik di Periode pertama Pemekaran MWC Tambak juga diaktifkan kembali di kepengurusan yang baru.
Untuk menumbuhkan rasa persaudaraan dan saling mengenal diantara pengurus, maka dibuatlah acara Ta'aruf dan rapat konsolidasi pada hari rabu malam kamis (30/10/2024) yang bertempat di kantor MWC NU Kepuhteluk.
Peengurus baru sangat terlihat antusias untuk berkhidmat di Nahdlatul Ulama, bahkan saking semangatnya yang seharusnya acara hanya sekedar penyampaian harapan dan saling menumbuhkan jiwa kebersamaan malah sampai membahas program kerja, yang itu akan dibahasan saat musyawarah kerja pengurus mwc.
Rais Syuriyah Drs. KH. Abdul Kafil Kamsidi menyampaikan terima kasih yang mendalam atas kesediaan para kiyai, para kepala desa yang menyatakan bersedia dan siap berkhidmat di NU baik di Syuriyah maupun Tanfidziyah. Hal senada juga disampaikan oleh K. Fauzi Usman selaku Ketua Tanfidziyah bahwa disaat kita masuk dalam kantor MWC NU jabatan yang melekat di luar hilang lebur menjadi pengurus dan warga NU, tidak ada Alumni salah satu pesantren yang ada kita adalah Santrinya NU, sehingga kita tercipta menjadi satu saudara untuk membantu kemaslahatan umat. Dilanjutka Oleh Sekretaris MWC Pembacaan Susunan Pengurus MWC NU Kepuhteluk masa Khidmat 2024-2029 dan pembagian tugas dari wakil ketua tanfidziyah dalam mengawal lembaga-lembaga, diantaranya Ust. Musfakih mengawal kegiatan Lembaga Perekonomian NU, Ust. Zulfa Ihsan mengawal LAZISNU dan LBMNU, sedangkan Ust. M. Aminuddin mengawal kegiatan LDNU dan LTMNU.
Harapan besar mereka semua, kedepan MWC NU Kepuhteluk mampu melayani umat tanpa merusak perekonomian Lazisnu, pelayanan mobil, santunan orang sakit dan lainnya tetap dipikirkai keberlangsungan sumber pendanaan baik dari KOIN, Infaq dan Sodhaqah maupun menggerakkan Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama.
Acara ditutup dengan doa oleh Rais dengan harapan semoga semua pengurus MWC yang baru tetap sehat, lancar rezekinya, bahagia seluruh keluarganya, diakui menjadi santri Hadratus Syaikh KH. Muhammad Hasyim Asy'ari, serta seluruh pejuang NU di wilayah MWC NU Kepuhteluk mendapatkan rahmat dari Allah swt. [Madox]
Hastag kita periode ini #maslahatdan mandiri